Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Fisika Materi Elastisitas dan Hukum Hooke di SMAN 1 Labuapi
DOI:
10.29303/cnsej.v2i1.527Diterbitkan:
2024-03-30Terbitan:
Vol 2 No 1 (2024): MaretKata Kunci:
Berpikir Kreatif, Elastisitas, Hukum HookeAbstrak
Materi elastisitas dan hukum Hooke merupakan materi penting untuk pembelajaran fisika sekolah menengah. Materi ini menggabungkan konsep fisika yang berkaitan dengan sifat elastis suatu benda dan hubungannya dengan gaya yang diterapkan padanya. Kemampuan berpikir kreatif siswa sangat penting dalam menunjang proses pembelajaran terkhususnya dalam pembelajaran fisika materi Elastisitas dan Hukum Hooke. Dalam penelitian ini, dilakukan analisis kemampuan berpikir kreatif siswa dalam menyelesaikan soal tes uraian dalam pembelajaran fisika khususnya materi Elastisitas dan hukum Hooke di kelas XI SMAN 1 Labuapi. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dengan Analisis deskriptif kuantitatif dalam penelitian ini berupa hasil persentase masing-masing tingkat kemampuan berpikir kreatif. pengumpulan data melalui observasi dan data yang diperoleh berupa data kuantitatif yang dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa dalam menyelesaikan maslah-masalah fisika materi Elastisitas dan Hukum Hooke siswa kelas XI SMAN 1 Labuapi yang dominan adalah termasuk dalam kategori sedang. Persentase dari karakteristik kemampuan berpikir kreatif yang tertinggi adalah berpikir Fluency dan yang terendah adalah berpikir Luwes.
Biografi Penulis
Nia Rizki Kurniawati, Universitas Mataram
Ria Hanipa, Universitas Mataram
Joni Rokhmat, Universitas Mataram
Maelan Azima, Universitas Mataram
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Contextual Natural Science Education Journal
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.