Analisis Peran Kepemimpinan Inklusif berdasarkan Masa Kerja terhadap Kolaborasi dan Komunikasi di Sekolah
DOI:
10.29303/jpap.v9i1.803Published:
2025-01-31Issue:
Vol. 9 No. 1 (2025): JANUARI 2025Keywords:
Peran Kepemimpinan, Kepemimpinan Inklusif, Masa Kerja, Kolaborasi, Komunikasi di SekolahArticles
Downloads
How to Cite
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran kepemimpinan inklusif berdasarkan masa jabatan terhadap kolaborasi dan komunikasi di sekolah Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan kuantitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah kuesioner yang dimulai dari penyebaran link google form. Responden penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Masa Kerja 0-5 Tahun: Responden merasa perlu meningkatkan kemampuan dalam memimpin diskusi dan menyatukan pendapat tim, meskipun sudah mampu berperan dalam kolaborasi. 2) Masa Kerja 6-10 Tahun: Responden dapat membangun kebersamaan dan berkomunikasi dengan cukup baik, namun masih membutuhkan latihan lebih lanjut dalam menyusun komunikasi tertulis yang terstruktur. 3) Masa Kerja 10 Tahun ke Atas: Responden yang lebih berpengalaman menunjukkan kemampuan komunikasi dan kolaborasi yang lebih matang, namun masih perlu meningkatkan penggunaan data dalam pengambilan keputusan dan komunikasi tertulis.
References
Alfiyanto, A., Riyadi, I., & Hidayati, F. (2021, December). Komunikasi Interpersonal Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Motivasi Kerja Guru di SMP Negeri 23 Palembang. In E-Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Jurusan Tarbiyah FTIK IAIN Palangka Raya (Vol. 1, No. 1).
Asrulla, A., Risnita, R., Jailani, M. S., & Jeka, F. (2023). Populasi dan sampling (kuantitatif), serta pemilihan informan kunci (kualitatif) dalam pendekatan praktis. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 26320-26332.
Banamtuan, M. F., & Baun, S. (2021). Kolaborasi Kepemimpinan Antara Kepala Sekolah Dan Komite Sekolah Dalam Pengembangan Sarana Dan Prasarana Di Smkn 1 Kupang. Jurnal Dinamika Pendidikan, 14(1), 168-177.
Bawon, J., Muttaqin, M. I., Tsaqila, Q., & Nisa, A. A. (2023). Kualitas Kinerja Kepemimpinan Kepala Sekolah:-. Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan), 4(3), 194-201.
Bourke, J., & Espedido, A. (2020). The Key to Inclusive Leadership. Harvard Business Review. Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/355807489.
Caitanya, N. A. P., & Mansyur, A. (2024). Hubungan Kepemimpinan Inklusif, Keterlibatan Karyawan, Efikasi Diri terhadap Perilaku Kerja Inovatif. Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah, 6(5), 4628-4641.
Efriyanti, R., Arafat, Y., & Wahidy, A. (2021). Pengaruh Komunikasi Kepala Sekolah dan Supervisi Akademik Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1), 1317-1328.
Faliza, N., Setiawan, R., & Agustina, W. (2024). The Effect of Leadership Effectiveness and Islamic Work Motivation on Organization Performance with Islamic Work Ethics as a Moderating Variable. Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal, Vol. 6, No. 1, hal. 409–425.
Jalil, T. (2017). Impact of inclusive leadership on project success with mediating role of work engagement and person job fit. Unpublished Master Thesis, University of Science and Technology, hal. 1–45.
Mustika, D., Anggraini, A., Hadi, A. E., Yulanda, D. N., Setianingsih, E., Sari, M. G., ... & Ramadhan, N. S. (2022). Konsep Kepemimpinan Demokratis dalam Membuat Keputusan di Lingkungan Sekolah. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 11139-11142.
Nanti, S., Suryanti, L., Muharnis, M., & Demina, D. (2022). Komunikasi Efektif Kepala Sekolah sebagai Upaya untuk Menumbuhkan Motivasi Kerja Guru. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 14432-14437.
Purnamaningtyas, S. D., & Rahardja, E. (2021). Pengaruh Kepemimpinan Inklusif Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Perilaku Inovatif Sebagai Variabel Mediasi (Studi Pada Pegawai Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi JawaTengah). Diponegoro Journal of Management, 10(4).
Ramdani, Z., Amrullah, S., & Tae, L. F. (2018). Kolaborasi antara kepala sekolah, guru dan siswa dalam menciptakan sistem pendidikan yang berkualitas. In National Conference on Educational Assessment and Plolicy.
