Manajemen Pembelajaran Kolaborasi Guru-Orang Tua Di Masa Pandemik Covid-19
DOI:
10.29303/jpap.v6i1.494Published:
2022-01-31Issue:
Vol. 6 No. 1 (2022)Keywords:
Manajemen, Kolaborasi Guru-Orang tua, Covid-19Articles
Downloads
How to Cite
Abstract
Tujuan penelitian ini mendeskripsikan manajemen pembelajaran kolaborasi guru di masa pandemik Covid-19. Pengambilan data dalam penelitian ini dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, verifikasi data penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: penyusunan program pembelajaran dipersiapkan untuk pembelajaran daring dan Luring. Pemilihan dan penyusunan perangkat pembelajaran dilakukan sepenuhnya oleh guru berdasarkan jadwal kegiatan dalam satu semester. Pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan oleh guru dibantu oleh orang tua. Asesmen proses dan hasil pembelajaran untuk menggunakan teknik observasi dengan dilengkapi checklist dan portofolio. Pengembangan kualitas pembelajaran dilakukan dengan melakukan refleksi untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan menerapkan metode focus group discussion. Seluruh rangkaian tersebut dilakukan dengan prinsip manajemen yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan berdasarkan pedoman penyelenggaraan belajar dari rumah dalam masa darurat penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19). Saran dari hasil penelitian ini adalah dalam penyusunan program pembelajaran, pemilihan dan penyusunan perangkat, pelaksanaan, asesmen proses dan hasil serta pengembangan kualitas pembelajaran kolaborasi Guru-Orang Tua Dengan melibatkan pengawas, pihak kesehatan dan tokoh masyarakat.
References
Agus Supriyanto (2016). “Kolaborasi Konselor, Guru, Dan Orang Tua Untuk Mengembangkan Kompetensi Anak Usia Din Melalui Bimbingan Komprehensifâ€.04, 1-8.
Ali Sadikin dan Afreni Hamidah (2020). “Pembelajaran Daring di Tengah Wabah Covid- 19â€.06, (02), 214 – 224.
Kemendikbud. (2020). Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam masa darurat penyebaran virus Corona. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kemendikbud. (2020). Surat Edaran Nomor 15 tahun 2020 tentang pedoman pembelajaran dari rumah pada masa pandemi Covid 19 Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Meke, K. D. P., & Wondo, M. T. S. (2020). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Model Problem Based Learning Melalui Penggunaan Bahan Manipulatif. Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran, 6(3), 588–600. https://doi.org/10.33394/jk.v6i3.2861.
Miles, M.B, Huberman,A.M, dan Saldana,J. 2014.Qualitative Data Analysis, A. Methods Sourcebook Edition 3.
Sariwandi Syahroni (2017). “Peranan Orang Tua dan Sekolah dalam Pengembangan Karakter Anak Didikâ€.06,(01), 13-28.
Sawyer, Patricia H Manz, dan Kristin A Martin (2017). “Supporting preschool dual language learners: parents’ and teachers’ beliefs about language development and collaborationâ€.707-726.
Sumiarwan, I. (2017). Pengaruh pelaksanaan kebijakan kurikulum 2013 terhadap manajemen pembelajaran untuk mewujudkan kualitas pembelajaran. Khazanah Akademia, 1(1), 1–8. Diambil dari http://journal.uniga.ac.id/index.php/K/article/view/164/155.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, CV.
Umar, Munirwan. 2015. Peranan Orang Tua Dalam Peningkatan Prestasi Belajar Anak. Jakarta: Gramedia. Jurnal Ilmiah Edukasi Vol. (1):21-25.