Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Membangun Budaya Kerja Guru Sekolah Dasar Akreditasi Unggul di Lombok Timur
DOI:
10.29303/jpap.v9i2.1051Published:
2025-07-15Issue:
Vol. 9 No. 2 (2025): JULYKeywords:
Gaya Kepemimpinan, Kepala Sekolah, Budaya KerjaArticles
Downloads
How to Cite
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gaya kepemimpinan kepala sekolah dalam membangun budaya kerja guru di sekolah dasar berakreditasi unggul di Kabupaten Lombok Timur. Fokus utama penelitian ini mencakup bagaimana gaya kepemimpinan kepala sekolah diterapkan serta faktor-faktor pendukung dan penghambat yang memengaruhinya. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus yang dilaksanakan di SD Negeri 3 Pancor, sebagai sekolah inti di gugus Kecamatan Selong. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepala sekolah menerapkan gaya kepemimpinan transformasional dan situasional yang mendorong kolaborasi, tanggung jawab, inovasi, dan disiplin kerja guru. Faktor pendukung dalam membangun budaya kerja mencakup lingkungan kerja yang religius, hubungan harmonis antar guru, serta dukungan dari pengawas dan komite sekolah. Sementara itu, faktor penghambat mencakup beban administrasi guru, kesenjangan generasi, dan keterbatasan pelatihan profesional. Kesimpulannya, keberhasilan budaya kerja guru di sekolah dasar unggul sangat bergantung pada kepemimpinan kepala sekolah yang mampu menyesuaikan gaya kepemimpinan dengan konteks dan dinamika sekolah. Temuan ini diharapkan dapat menjadi rujukan bagi pengembangan kepemimpinan pendidikan dan perumusan kebijakan yang berorientasi pada peningkatan mutu sekolah.
References
Arifin, H. M. (2017). Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan. Remaja Rosdakarya.
Bass, B. M., & Avolio, B. J. (2003). Improving Organizational Effectiveness through Transformational Leadership. Sage Publications.
Fullan, M. (2001). Leading in a Culture of Change. Jossey-Bass.
Hersey, P., & Blanchard, K. H. (1982). Management of Organizational Behavior: Utilizing Human Resources (4th ed.). Prentice Hall.
Leithwood, K., & Jantzi, D. (2006). Transformational School Leadership for Large-Scale Reform: Effects on Students, Teachers, and their Classroom Practices. School Effectiveness and School Improvement, 17(2), 201–227.
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (3rd ed.). SAGE Publications.
Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2017). Organizational Behavior (17th ed.). Pearson Education.
Schein, E. H. (2010). Organizational Culture and Leadership (4th ed.). Jossey-Bass.
Sergiovanni, T. J. (2006). The Principalship: A Reflective Practice Perspective (5th ed.). Pearson Education.
Wahjosumidjo. (2011). Kepemimpinan Kepala Sekolah: Tinjauan Teoretik dan Permasalahannya. RajaGrafindo Persada.
Yin, R. K. (2011). Qualitative Research from Start to Finish. Guilford Press.
Yukl, G. (2013). Leadership in Organizations (8th ed.). Pearson Education.
Zohar, D., & Marshall, I. (2000). Spiritual Intelligence: The Ultimate Intelligence. Bloomsbury Publishing.